Jumat, 04 November 2016
Optimisme
“Dan janganlah kamu merasa hina dan janganlah kamu bersedih padahal
kalianlah yang paling tinggi jika kalian beriman”. (Ali Imran : 139)
“Dan janganlah kalian berputus asa dari rahmat Allah, sesungguhnya tidak
orang berputus asa itu melainkan kaum yang kafir”. (Yusuf : 87)
Rasulullah saw. bersabda:
قال الرسول ص م : ” إنّ الله يحب الفألً و يكرهُ التساؤُم”
“Sesungguhnya Allah mencintai sikap optimis dan membenci sikap putus
asa”
Dalam kelelahan, ketegangan dan kekalutan, kaum muslimin masih memiliki
secercah harapan meraih kemenangan. Itulah yang terjadi pada saat kaum
muslimin dikepung oleh pasukan Ahzab. Bahkan dalam situasi yang
menegangkan dan jauh dari perhitungan untuk menang itu, mereka masih
berkata:
“Inilah yang dijanjikan Allah dan Rasul-Nya. Maha Benar Allah dan
Rasul-Nya. Tidaklah bertambah dalam diri mereka kecuali keimanan dan
kepasrahan pada Allah swt.”
Dalam kesiapan penuh, menghadapi kepungan musuh dan kondisi medan yang
begitu berat, Rasulullah saw. memompa semangat dengan menjanjikan bahwa
mereka akan dapat menundukkan Romawi, Persia, Iskandariyah dan
negeri-negeri lainnya.
Akhirnya kaum muslimin mendapatkan kemenangan pada perang Ahzab tersebut
tanpa pecahnya peperangan lazimnya, dan Allah swt. membuktikan
janji-Nya menaklukkan negeri-negeri besar pada masa pemerintahan Umar
bin Khathab RA.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar